1. PETUNJUK UMUM
2. ABSENSI ONLINE
3. MATERI PEMBELAJARAN UPS
A. Macam – Macam UPS
1. UPS On-line
Pada UPS jenis ini
terdapat 1 rectifier dan 1 inverter yang terpisah. Dalam keadaan gangguan,
suplai daya ke rectifier akan diblok sehingga akan ada arus DC dari baterai ke
inverter yang kemudian diubah menjadi AC.
Prinsip
Kerja UPS On-line
a.
UPS akan bekerja selalu dari inverter baik UPS
bekerja dari sumber listrik utama maupun sumber listrik utama mati (UPS bekerja
dari battere).
b.
Pada system online ini pada umumnya terdapat
converter AC to DC sebagai pengganti batere pada saat UPS bekerja dari sumber
listrik utama. Jadi perpindahan itu terjadi dari converter ke batere atau
sebaliknya.
c.
Inverternya tetap bekerja untuk mensupplay tegangan
AC 220 pada output UPS. Sehingga tidak ada transfer time pada saat perpindahan
dari sumber listik utama ke batere atau sebaliknya.
Diagram blok UPS On-line
2. UPS Off-line
Pada UPS Off-Line rectifier dan inverter
berada dalam satu unit. Dalam keadaan gangguan, switch akan berpindah sehingga
suplai daya dari suplai utama terblok. Akibatnya akan mengalir arus DC dari
baterai menuju inverter.
Prinsip Kerja UPS Off-line
a. Pada
saat UPS mendapat supply dari sumber listrik utama, output UPS langsung dari
sumber listrik utama.
b. Pada
saat sumber listrik utama mati atau diluar range yang telah ditentukan UPS
bekerja dari inverter (Pengubah listrik DC dari Battere menjadi Listrik AC
220).
c. Perpindahan
dari supply listrik ke supply batere tersebut terdapat waktu pindah (transfer
time) +/- 2ms - 4ms yang dapat mengakibatkan komputer restart, hal ini jarang terjadi tetapi masih ada resiko komputer restart.
Diagram Blok UPS
Off-line
4. VIDEO PEMBELAJARAN
Untuk memperdalam pemahaman siswa dan siswi tentang Diac dan aplikasi dalam kehidupan sehari-hari berikut ini Link Video nya : https://youtu.be/3MZT5qkqrU0
0 comments:
Post a Comment